DESKRIPSI DAN FUNGSI BANGUNAN PURA (CANDI GEDONG) UMAT HINDU ETNIS JAWA
Kata Kunci:
Deskripsi dan Fungsi Candi GedongAbstrak
Abstrak: Penelitian ini dilatar belakangi oleh ketidak tahuan masyarakat tentang bentuk dan fungsi Bagunan Pura (Candi Gedong). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk dan fungsi Bagunan Pura (Candi Gedong) serta Sejarah Candi Gedong. Waktu penelitian dari bulan Juli sampai bulan September. Penelitian menggunakan metode kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan deskriptif kualitatif non statistic, Proses analisis data menggunakan model yang dikembangkan oleh Miles dan Huberman yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan atau verifikasi. Hasil penelitian ini adalah 1. Bentuk Arsitektur Candi Gedong berupa: a. Dimensi bagunan berupa bentuk dan ukuran candi gedong. Dimensi bangunan berupa bentuk yaitu bagian atas atap candi berisikan ukiran Stupa, karang mata satu, karang manuk dan karang rangda, bagian badan yang memiliki ukiran Arca, karam boma, karang bunga dan lis dan bagian kaki yang memiliki ukiran Karang Gajah, karang bunga dan lis. B. Bahan Bagunan yang digunakan dalam pembuatan candi. 2, fungsi Candi Gedong yaitu Tempat berstananya Tuhan yang berwujud (Arca). 3. Sejarah Candi Gedong yaitu mengadopsi dari candi Prambanan dan menurut sejarah Hindu di Nusantara. Candi merupakan sarana bagi umat Hindu untuk melaksanakan bakti (sembahyang). Candi prambanan memiliki berbagai macam arca dan yang utama adalah Tri Murti, begitu juga dengan Candi Gedong yang memiliki arca didalam bangunannya. Arca yang digunakan sesuai dengan wilayah masing-masing.


